Panjenengan menolak poligami. Panjenengan memusuhi poligami. Panjenengan melaknat poligami. Panjenengan menganggap poligami dosa. Tapi, Panjenengan rela dipoligami, menjadi istri ke-empat dan bahagia dengan itu.
Aku yakin, Panjenengan bahagia dipoligami karena cinta yang sangat suci. Cinta Panjenengan bukan sekedar mencintai seorang mahluk dari segi lahir. Tapi karena mencintai bumiputera, yang mungkin sekarang melahirkan kami.
Iya, Panjenengan mencintai bumiputera, agar mereka berpendidikan dan berbudi luhur. Begitu juga suami Panjenengan, mencintai bumiputera agar terwujud cita-cita luhur itu. Akhirnya, dua cinta bertemu dan menghasilkan mata air. Mata air yang tak henti memberi manfaat, hingga kami merasakannya.
Sungguh, begitu suci cinta Panjenengan. Kesucian cinta teruji dengan seberapa memberi manfaat, bukan seberapa bisa memiliki seorang diri. Seperti air, yang bisa menyucikan dari hadats dan najis.
Andai Panjenengan diizinkan bangkit oleh Sang Khaliq, wahai RA. Kartini..!
Izinkan hamba yang pertama kali menyapa dan menyambutmu..!
ðŸ¤ðŸ¤ðŸ˜ŠðŸ˜Š
#Celoteh
0 komentar:
Post a Comment